Teknologi pertanian semakin maju, membuat banyak petani mencari solusi efisien yang tidak hanya hemat biaya tetapi juga mudah digunakan di lapangan. DJI Agras T25 adalah drone pertanian modern yang dirancang dengan ukuran ringkas, fleksibel, dan punya fitur pintar yang menjawab tuntutan era pertanian masa kini. Seri Agras T25 ini menawarkan kemudahan pengoperasian satu orang, keandalan di berbagai kondisi lahan, serta biaya operasional yang lebih terjangkau untuk lahan skala sedang.
Dengan kapasitas tangki 20 liter, sistem semprot presisi, serta kemampuan survei udara real-time, DJI Agras T25 membantu Anda meningkatkan hasil panen tanpa membebani ongkos perawatan. Drone ini sangat cocok untuk petani yang ingin beralih ke otomasi tanpa harus investasi besar. Jika Anda ingin tahu lebih detail atau konsultasi langsung tentang fitur maupun perbandingan spesifikasi DJI Agras T25 ataupun Agras T50, hubungi DJI Ratu Enterprise di WhatsApp 0813-6082-9991 atau email djiratuplaza@gmail.com, dan temukan solusi pertanian yang tepat untuk kebutuhan Anda.
Fitur Utama DJI Agras T25 untuk Pertanian Modern
Memilih drone pertanian yang efisien dan mudah digunakan kini menjadi kebutuhan utama bagi petani yang ingin mendongkrak produksi (ataupun penumpasan hama) tanpa biaya tinggi. DJI Agras T25 hadir sebagai solusi cerdas yang membawa sederet fitur unggulan—mulai dari desain ringan di kelasnya, kapasitas tangki besar, hingga sistem sensor ani tabrak yang canggih. Semua ini dirancang agar Anda dapat melakukan penyemprotan atau penaburan benih dengan cepat, presisi, dan aman, terutama di lahan skala sedang. Tertarik mengetahui apa saja keunggulan DJI Agras T25 dan mengapa drone ini layak dipertimbangkan sebagai alternatif ekonomis selain DJI Agras T50? Simak ulasannya di bawah ini.
Desain Compact dan Fleksibilitas Pengoperasian
DJI Agras T25 dibuat dengan desain yang compact dan bisa dilipat. Bobotnya hanya sekitar 32 kg termasuk baterai, sehingga sangat mudah diangkat, dipindahkan, dan dioperasikan oleh satu orang saja (menerbangkannya). Anda tidak memerlukan kendaraan besar atau tim khusus saat ingin berpindah lokasi penyemprotan.
Desain lipat ini juga mempercepat proses persiapan di lapangan. Drone bisa langsung dibawa menggunakan mobil niaga biasa tanpa makan tempat. Melipat dan membuka drone pun hanya butuh 2 menit—semua jadi praktis, tanpa ribet. Fleksibilitas ini memudahkan Anda menyesuaikan pekerjaan, baik untuk penyemprotan spot maupun area luas.
Keunggulan desain dan mobilitas DJI Agras T25 terasa nyata terutama jika Anda pernah kerepotan menggunakan alat penyemprotan lain yang berukuran besar atau harus bermanuver di medan sempit yang sulit dijangkau alat konvensional.
Kapasitas Tangki dan Sistem Penyemprotan Canggih
Salah satu daya tarik utama DJI Agras T25 terletak pada kapasitas tangkinya. Untuk penyemprotan cair, tangki mampu menampung hingga 20 kg, sedangkan untuk penaburan granular (menggunakan Spreading System yang dijual terpisah), kapasitas maksimalnya mencapai 25 kg. Ini membuat drone ini tidak hanya efisien dalam satu kali terbang, tapi juga menekan frekuensi pengisian ulang.
Teknologi nozel sentrifugal ganda memungkinkan Anda memilih menggunakan dua atau empat titik semprot. Dengan dua nozel, debit semprotan bisa sampai 16 liter per menit—cukup untuk menjangkau lahan luas dalam waktu singkat. Aktifkan empat nozel, dan laju semprotan bisa naik jadi 24 liter per menit, sangat cocok untuk kebutuhan volume besar.
Selain itu, teknologi atomisasi modern pada nozel menghasilkan butiran semprotan yang halus dan merata, sehingga efektivitas penyerapan pupuk atau sebaran pestisida jauh lebih tinggi. Anda bisa mengatur mode semprot sesuai kebutuhan—baik program otomatis maupun manual spot spraying. Hasilnya, tingkat efisiensi waktu kerja meningkat sekaligus menghemat bahan baku.
Sistem Sensor, Radar, dan Keamanan Penerbangan
Sistem keamanan dan stabilitas terbang menjadi perhatian besar pada DJI Agras T25. Drone ini dibekali dua set radar active phased array yang bekerja bersama sensor anti tabrak omnidirectional. Teknologi ini memungkinkan drone mendeteksi dan menghindari rintangan dari berbagai arah, menjaga keamanan perangkat dan tanaman Anda walaupun terbang di area berkontur atau banyak pohon.
Kemampuan ini memberikan rasa aman bagi petani ketika drone melintasi lahan dengan berbagai hambatan atau saat cuaca tidak bersahabat. Sistem ini telah diuji bisa beroperasi dalam kondisi hujan ringan maupun angin sedang, sehingga pekerjaan lapangan tidak mudah terganggu.
Sensor canggih juga terintegrasi dengan sistem navigasi GNSS dan RTK, menjamin presisi tinggi dalam pemetaan serta pengoperasian otomatis. Tak kalah penting, kamera FPV (yang hanya untuk melihat dan tidak bisa merekam) dengan sudut yang dapat diatur memudahkan Anda memantau langsung tiap misi dan melakukan survei udara secara real-time.
Semua fitur ini membuat DJI Agras T25 sangat ramah bagi petani skala menengah. Anda dapat mengoperasikannya sendiri, tanpa khawatir faktor keselamatan dan bisa mencapai efisiensi maksimal setiap kali terbang.
Anda yang ingin informasi lebih detail atau ingin demo langsung, jangan ragu untuk menghubungi DJI Ratu Enterprise via WhatsApp di 0813-6082-9991 atau email ke djiratuplaza@gmail.com.
Manfaat Ekonomis dan Efisiensi Operasional DJI Agras T25
Ketika kebutuhan efisiensi di lahan semakin tinggi, kemampuan DJI Agras T25 dalam menekan biaya operasional dan meningkatkan produktivitas menjadi keunggulan yang sulit ditandingi. Drone ini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga jawaban nyata bagi petani yang ingin berhemat sekaligus mendapatkan hasil optimal. Efisiensi dan kemudahan yang ditawarkan memberi nilai tambah signifikan, terutama bila membandingkan dengan metode konvensional.
Penghematan Waktu dan Biaya Operasional
Credit: Tom Fisk
Dalam praktiknya, penggunaan drone DJI Agras T25 membawa penghematan nyata pada waktu dan biaya. Bandingkan saja waktu penyemprotan manual, yang rata-rata butuh 5–6 orang dengan waktu kerja seharian hanya untuk 1 hingga 2 hektare—dengan drone ini, satu operator bisa menyelesaikan 12 hektare dalam satu jam.
Beberapa manfaatnya yang bisa langsung Anda rasakan:
- Pengurangan tenaga kerja: Hanya satu operator cukup untuk menjalankan drone seperti DJI Agras T25, tanpa butuh tim besar.
- Minim risiko kerusakan tanaman: Dengan sistem terbang yang presisi dan tinggi terukur, kontak langsung ke tanaman sangat minim—berbeda dari penyemprotan manual yang seringkali membuat tanaman rusak terinjak.
- Coverage area per jam: DJI Agras T25 sanggup melakukan penyemprotan hingga 12 hektare per jam. Angka ini jauh di atas metode manual.
- Hemat biaya bahan: Sistem semprot presisi dan mode otomatis membantu menghemat pestisida atau pupuk hingga 40%, sehingga tidak ada pemborosan.
Hasilnya, Anda bisa menghemat biaya ongkos pekerja hingga 70%, serta mempercepat masa kerja di lapangan—hal krusial saat musim tanam atau kondisi cuaca tidak menentu atau ketika kekurangan pekerja.
Untuk mendapatkan penjelasan langsung tentang efisiensi DJI Agras T25 dan perbandingannya dengan DJI Agras T50, hubungi DJI Ratu Enterprise di WhatsApp 0813-6082-9991 atau email djiratuplaza@gmail.com.
Perawatan Mudah dan Daya Tahan Baterai
Daya tahan dan kemudahan perawatan adalah alasan lain mengapa DJI Agras T25 dipilih sebagai solusi ekonomis. Proses pembongkaran dan pencucian Spaying System dan Spreading System, hingga perawatan harian sangat mudah—bahkan untuk pengguna baru.
Keunggulan utama terkait perawatan dan baterai:
- Komponen mudah dilepas-pasang: Anda tidak perlu alat khusus atau keahlian teknis tinggi untuk membuka tangki, nozel, atau filter. Proses pencucian dan pengeringan lebih cepat, membuat drone siap digunakan kembali dalam waktu singkat.
- Baterai isi ulang cepat: Baterai lithium DJI Agras T25 dapat diisi penuh kurang dari 9 menit (diukur dengan kondisi battery di 10% dengan suhu ruangan di lab DJI) dengan pengisi daya khusus. Cocok digunakan di lahan luas tanpa jeda terlalu lama antar sesi.
- Siklus pemakaian baterai panjang: Dengan rata-rata siklus pengisian lebih dari 1.000 kali, Anda bebas dari kekhawatiran soal biaya pergantian baterai dalam waktu dekat.
- Desain tahan air dan debu: Drone ini tahan semprotan air dan debu, serta kompatibel untuk pekerjaan lapangan intensif seperti pertanian sawah, kebun, atau lahan berbukit.
Kombinasi antara perawatan ringan dan baterai tangguh membuat DJI Agras T25 sangat cocok untuk operasional padat dan kebutuhan kerja tinggi, tanpa menambah beban biaya tak perlu.
Koneksi dan Integrasi Ekosistem: DJI SmartFarm dan Fitur Cerdas
Di era pertanian modern, efisiensi dan kolaborasi jadi kunci keberhasilan. DJI Agras T25 dirancang untuk menyatu dengan ekosistem digital DJI SmartFarm, memberikan Anda kontrol dan transparansi penuh dari satu dashboard. Kehadiran fitur cerdas membuka jalur komunikasi yang solid antara alat, operator, dan pengelolaan data—semua didukung teknologi yang juga diaplikasikan pada drone DJI Agras T50. Anda tidak hanya mendapatkan alat penyemprotan canggih, tapi juga sistem kendali yang memberdayakan manajemen lahan secara kolektif dan otomatis.
Integrasi dengan DJI SmartFarm: Dashboard Visual, Pelaporan Tanaman, dan Kolaborasi Tim Dalam Satu Ekosistem Digital
Satu klik di dashboard SmartFarm, Anda bisa melihat data tanaman, aktivitas drone, dan laporan log penggunaan lahan secara real-time. Fitur ini memberikan kemudahan monitoring tanpa harus turun ke lapangan setiap saat.
Beberapa manfaat utama yang bisa Anda rasakan dari ekosistem terintegrasi DJI SmartFarm:
- Dashboard visual intuitif: Semua data dan status perangkat bisa dipantau lewat tampilan grafis yang mudah dipahami, bahkan untuk pemula.
- Pelaporan tanaman otomatis: Anda tidak perlu mencatat manual lagi. Sistem akan merekam hasil aktivitas penyemprotan, area yang telah dikelola, hingga progres pertumbuhan tanaman.
- Kolaborasi tim optimal: Setiap operator atau pemilik lahan bisa mengakses ekosistem yang sama. Data dan perintah dapat dibagikan ke seluruh tim, mengurangi miskomunikasi dan tumpang tindih pekerjaan.
- Penyimpanan cloud: Semua data terekam dengan aman dan bisa diakses kapan saja, di mana pun, selama ada internet. Membantu Anda membuat keputusan cepat, terutama di musim tanam yang serba cepat.
Ekosistem ini menjadi tulang punggung pengelolaan pertanian yang terkoneksi, mempercepat kerja tim, dan mencegah duplikasi tugas. Pengelolaan secara kolektif terbukti menambah efisiensi, terutama jika Anda mengoperasikan beberapa unit drone DJI Agras T25 sekaligus di lahan luas.
Otomatisasi Rute dan Pemantauan Real-Time
Produktivitas Anda meningkat berkat fitur otomatisasi rute pada DJI Agras T25. Setelah memetakan area kerja lewat aplikasi yang sudah termesatkan di remote, drone secara mandiri merencanakan jalur terbang paling efisien (tentu saja anda masih bisa mengedit jalur tersbut)
Keuntungan utama dari sistem otomatisasi dan monitoring real-time di DJI Agras T25 meliputi:
- Pemetaan lahan otomatis: Anda hanya perlu menandai batas lahan dan titik penting. Drone akan membaca bentuk dan ukuran lahan secara digital, lalu menghasilkan peta rute terbaik tanpa input manual berulang.
- Kontrol area target: Sistem memudahkan Anda menentukan bagian lahan mana yang perlu perlakuan spesifik—misal, hanya spot tertentu yang membutuhkan pestisida atau pupuk tambahan. Semua bisa diatur langsung dari aplikasi.
- Monitoring kamera FPV live: Kamera FPV berkualitas tinggi memberikan tampilan langsung kondisi lahan dan proses penyemprotan. Anda bisa mengawasi jalannya misi secara visual, memastikan drone bekerja sesuai rencana tanpa harus memperkirakan dari jauh.
- Akurasi dan efisiensi kerja: Drone DJI Agras T25, dengan teknologi sekelas DJI Agras T50, mampu menjaga presisi pada pengaplikasian bahan. Hasilnya, tidak ada area yang terlewat atau tumpang tindih penyemprotan.
Pemantauan real-time juga mempermudah dokumentasi hasil kerja. Data dan gambar yang terekam bisa digunakan untuk evaluasi, pembuktian ke mitra usaha, bahkan bahan laporan untuk pemilik lahan. Inovasi ini sudah banyak dibahas sebagai lompatan besar di bidang drone pertanian modern, menjadikan DJI Agras T25 solusi ekonomis sekaligus canggih.
Silakan hubungi DJI Ratu Enterprise di WhatsApp 0813-6082-9991 atau email djiratuplaza@gmail.com, untuk membawa permainan pertanian Anda ke level berikutnya.
Perbandingan DJI Agras T25 dengan DJI Agras T50
Memilih drone pertanian tak hanya soal fitur canggih, tapi juga ketepatan dalam menyesuaikan alat dengan kebutuhan lahan dan anggaran. DJI Agras T25 dan DJI Agras T50 sering menjadi perbandingan utama bagi para petani yang ingin mendapatkan efisiensi maksimal tanpa mengorbankan kualitas. Di bawah ini, Anda akan menemukan ulasan praktis soal perbedaan kapasitas, skala operasi, serta fitur otomasi yang relevan bagi operasional di lahan Indonesia.
Kapasitas Payload dan Skala Operasi
DJI Agras T25 hadir dengan kapasitas payload 20 kg untuk cairan dan 25 kg untuk granular, solusi bagi petani yang ingin efisiensi tanpa investasi besar di awal. Kapasitas ini ideal untuk lahan skala sedang, seperti sawah 5−20 hektare per hari, tanpa perlu sering mengisi ulang tangki. Dengan kemampuan coverage hingga 12 hektare per jam di kondisi optimal, T25 menekan waktu operasional dan biaya harian secara nyata.
Sebaliknya, DJI Agras T50 menawarkan kapasitas dua kali lipat, yakni 40 kg untuk cairan dan 50 kg untuk granular. Model ini dirancang untuk lahan luas di atas 30 hektare sekaligus atau perkebunan besar yang menuntut produktivitas tinggi dengan sedikit jeda pengisian ulang.
Kelebihan T25 dibandingkan T50 dari segi efisiensi biaya ada di:
- Biaya investasi awal lebih rendah
- Lebih tepat untuk petani yang sering berpindah lokasi atau lahan terbagi
DJI Agras T50 menjadi pilihan bila Anda mengelola lahan luas dan ingin memaksimalkan kerja cepat tanpa harus sering kembali ke titik pengisian, cocok untuk korporasi pertanian atau kelompok tani besar.
Fitur Otomasi dan Kemudahan Penggunaan.
DJI Agras T25 dikenal dengan desain ringkas dan kemudahan bagi satu operator. Proses setup dari pelipatan hingga siap terbang hanya butuh beberapa menit. User interface pada remote dan aplikasi SmartFarm sangat intuitif, bahkan untuk pengguna baru. Drone ini sudah dibekali sistem pemetaan otomatis, program rute terintegrasi, serta kamera FPV dengan sudut dapat diatur—semua navigasi bisa langsung dipantau real-time tanpa ribet.
Sementara DJI Agras T50 cocok untuk lahan-lahan yang lebih luas karena tangki yang lebih besar, walaupun memiliki fitur yang sama. Namun, bobot dan ukuran T50 menuntut setidaknya dua operator untuk proses setup dan pengangkatan. Ini bisa menjadi pertimbangan tambahan dalam operasional di lapangan.
Ringkasan keunggulan DJI Agras T25 untuk otomasi dan kemudahan:
- Pengoperasian ringan, cocok untuk tenaga kerja terbatas
- Navigasi otomatis lebih praktis untuk lahan pecah-pecah
- Tidak perlu tim khusus untuk mobilisasi alat
- Daya jangkau cukup untuk mayoritas lahan di Indonesia
DJI Agras T50 memberikan kelebihan pada aplikasi kapasitas besar, tapi bagi Anda yang ingin transisi ke otomasi pertanian secara bertahap, T25 menawarkan pengalaman yang lebih ramah, efisien, dan ekonomis.
Conclusion
DJI Agras T25 membuktikan diri sebagai solusi drone pertanian modern yang tepat dan ekonomis untuk petani menengah. Fitur otomatisasi, efisiensi operasional, dan kemudahan perawatan memberikan keunggulan nyata dibandingkan opsi lain. Integrasi dengan ekosistem digital menjadikan pengelolaan lahan lebih akurat, responsif, dan kolaboratif.
Memanfaatkan teknologi seperti DJI Agras T25 berarti Anda siap menaikkan hasil panen tanpa biaya berlebihan, serta mendukung transformasi pertanian menuju masa depan yang lebih berdaya saing. Pertimbangkan integrasi teknologi untuk mendongkrak efisiensi pertanian Anda.
Jika Anda butuh saran produk, demo, atau ingin langsung konsultasi tentang solusi drone pertanian modern termasuk DJI Agras T25 dan DJI Agras T50, silakan hubungi DJI Ratu Enterprise via WhatsApp di 0813-6082-9991 atau email ke djiratuplaza@gmail.com. Selangkah lebih maju bersama pertanian modern dan inovatif.